Pengakuan Internasional atas Kapasitas Dr. Aras

 


SUARABERITAINDONESIA.COM

MALAYSIA -Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) kembali mendapat sorotan positif dari komunitas akademik internasional. Prof. Dr. Muhammad Ashlyzan Bin Razik, dosen Universiti Malaysia Kelantan, memberikan pengakuan terbuka atas kapasitas akademik dan kepemimpinan Dr. Muhammad Aras Prabowo—calon rektor UNUSIA untuk periode 2026-2030 yang dinilai sangat potensial membawa institusi menuju capaian yang lebih tinggi.


Menurut Prof. Muhammad Ashlyzan, kerja sama internasional yang telah terjalin dengan Dr. Aras Prabowo meliputi publikasi akademik, pengembangan jejaring (networking), mobilitas staf dan mahasiswa, serta berbagai program kemahasiswaan. Dari pengalaman kolaboratif tersebut, Prof. Muhammad Ashlyzan menilai Dr. Aras sebagai sosok yang berkomitmen tinggi, kreatif, dan penuh inisiatif.


“Dr. Aras Prabowo merupakan salah satu calon rektor muda yang berpotensi memimpin jajaran universitas Nahdlatul Ulama menuju capaian yang lebih tinggi. Saya telah bekerja sama dengan beliau dalam banyak hal, antara lain publikasi, pengembangan jejaring, mobilitas, serta kegiatan mahasiswa,” ujar Prof. Muhammad Ashlyzan.


Lebih lanjut, Prof. Muhammad Ashlyzan memuji detail orientasi kerja Dr. Aras yang konsisten menunjukkan ketelitian dan pendekatan sistematik. Sikap profesional seperti ini dinilai menjadi modal penting dalam upaya penguatan tata kelola, kualitas pendidikan, serta peningkatan daya saing UNUSIA di tingkat regional maupun internasional.


“Dalam pandangan saya, Dr. Aras adalah sosok yang sangat berkomitmen, kreatif, dan memiliki inisiatif yang tinggi dalam melaksanakan setiap amanah yang diberikan oleh pihak manajemen. Setiap pekerjaan yang beliau tangani selalu dilakukan dengan sangat teliti dan sistematis,” tambahnya.


Pengakuan dari akademisi asing ini menjadi bukti semakin kuatnya reputasi Dr. Aras di arena internasional dan sekaligus memperkuat posisi UNUSIA dalam jejaring akademik antarnegara. Prof. Muhammad Ashlyzan meyakini bahwa Dr. Aras merupakan aset penting bagi Nahdlatul Ulama, khususnya dalam mengarahkan pendidikan tinggi ke arah yang lebih unggul dan berdaya saing global.

( Achmad Hidayat)

Posting Komentar untuk "Pengakuan Internasional atas Kapasitas Dr. Aras"