Bahas Penelitian Kualitatif, PDIA UNTIRTA Hadirkan Begawan Akuntansi Multiparadigma

SUARABERITAINDONESIA.COM

SERANG = Program Studi Doktor Ilmu Akuntansi (PDIA) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) kembali menghadirkan kegiatan akademik inspiratif melalui Webinar bertajuk “Desain Penelitian Kualitatif” yang digelar pada Selasa, 29 Oktober 2025, pukul 18.30 hingga 21.30 WIB. Kegiatan ini menjadi bagian dari pembekalan mahasiswa untuk kegiatan internasional, sekaligus memperluas wawasan metodologis para peneliti muda di bidang akuntansi.

Webinar yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom ini menghadirkan Prof. Iwan Triyuwono, SE, Ak, M.Ec, Ph.D, Guru Besar Akuntansi Universitas Brawijaya, yang dikenal luas sebagai tokoh akuntansi multiparadigma di Indonesia. Dalam pemaparannya, Prof. Iwan mengulas secara mendalam desain riset kualitatif dalam paradigma interpretivis, yang mencakup berbagai pendekatan seperti fenomenologi, etnografi, hermeneutika, narasi, grounded theory, hingga studi kasus.

“Riset kualitatif bukan sekadar mencari data, tetapi memahami makna di balik fenomena sosial. Dalam akuntansi, penelitian kualitatif memungkinkan kita melihat akuntansi sebagai praktik manusia yang penuh nilai, budaya, dan spiritualitas,” ujar Prof. Iwan Triyuwono dalam salah satu bagian materinya.

Ia menambahkan bahwa pendekatan interpretif mengajak peneliti untuk menggali konteks, memahami makna simbolik, serta menempatkan manusia sebagai subjek utama pengetahuan. Menurutnya, metode seperti fenomenologi dan etnografi sangat relevan untuk menyingkap dimensi moral dan sosial dari praktik akuntansi di masyarakat modern.

Sementara itu, Dr. E. Munawar Muchlis, Koordinator Program Studi Doktor Ilmu Akuntansi UNTIRTA, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kehadiran Prof. Iwan.

“Kehadiran Prof. Iwan merupakan kehormatan besar bagi PDIA UNTIRTA. Kami berharap mahasiswa dapat mengambil inspirasi dan pemahaman baru tentang bagaimana akuntansi tidak hanya dilihat dari sisi teknis, tetapi juga dari sisi kemanusiaan dan makna sosial,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, PDIA UNTIRTA menegaskan komitmennya untuk mendorong pengembangan riset akuntansi yang berlandaskan pada keberagaman paradigma dan nilai-nilai humanis, sekaligus mempersiapkan mahasiswa doktoral agar mampu berkiprah di level akademik internasional dengan perspektif riset yang lebih luas dan mendalam. ( Achmad Hidayat)